Saturday 2 May 2015

Seni Pernafasan dan Meditasi Zen Qi



MEDITASI  ZHEN QI  SIRKULASI


Meditasi adalah suatu proses yang dilakukan secara sadar untuk memusatkan banyak titik perhatian ke satu titik perhatian. Salah satu teknik meditasi yang terkait dengan pernapasan adalah meditasi sirkulasi temuan DR. Li Shao Bo, seorang profesor asal Lanzhou, China. Meditasi ini disebut Zhen Qi. Zhen artinya asli, dan Qi artinya energi. Zhen qi atau energi asli/murni manusia sebenarnya sangat potensial untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan dan stamina, sayangnya hanya sedikit orang yang paham mengenai hal ini. 
Zhen qi adalah ilmu yang mengajarkan orang supaya panjang umur dengan cara mengoptimalkan energi vital yang sudah ada dalam tubuh kita sendiri, yaitu dengan teknik pernapasan yang terkonsentrasi pada embusan napas (napas buang).
Awalnya, DR. Li merasakan keprihatinan yang mendalam melihat pasiennya bolak-balik datang. Buat Li, hal itu merupakan pemborosan dan menurunkan kredibilitasnya sebagai dokter. Lalu dengan mendalami kitab induk dari berbagai ilmu pengobatan tradisional Cina yang berusia 3000 tahun, Li mulai merumuskan zhen qi dan cara mempraktekkannya.
Kitab Kaisar Kuning sebagai kitab induk mengajarkan bahwa panjang umur dengan kualitas tubuh yang sehat itu penting. Namun untuk merumuskan kitab yang disebut yellow emperor ini, selain bahasanya sangat kuno, sistematikanya juga tidak bagus, bahkan para ahlipun belum tentu paham dengan tulisan yang tersuguhkan, akhirnya DR. Li berhasil dapat merumuskan dan menemukan cara mempraktekkan zhen qi (bernapas yang benar).

Zhen Qi Sirkulasi mengajarkan bahwa pernapasan dalam itu sangat penting, akan tetapi justru kita tidak pernah melakukannya. Kita terbiasa menggunakan pernapasan luar yang berlangsung antara 16-20 kali per menit. Menurut isi Kitab Kaisar Kuning, zhen qi akan efektif bila kita melakukan pernapasan dalam yang berlangsung antara 9-10 kali per menit. Hitungan 9-10 kali per menit menunjukkan kita diharapkan bisa bernapas dalam dan lambat.
Sebenarnya pernapasan dalam yang dimaksud adalah konsentrasi pada saat kita menghembuskan napas (napas buang). Kita tidak perlu berupaya supaya napas kita panjang dan lama. Bernapas normal saja serta rileks. Lama-lama setelah kita rileks, pernapasan kita akan berlangsung seperti saat kita tidur, dan itu terasa nyaman sekali.
Menurut DR. Li dalam bukunya "Treatise on Zhen Zhen-Qi Circulation" yang dicetak masih dalam bahasa Mandarin, konsentrasi pada embusan napas ini memiliki arti sangat penting. Saat kita menghembuskan napas, saraf parasimpatik akan bekerja dan saraf simpatik terhalangi. Akibatnya, tubuh menjadi rileks. Saat rileks, dengan sendirinya tekanan darah menurun dan segala nyeri akan hilang.
Saat kita menghembuskan napas, oksigen menjadi sebuah kristal energi. Tidak heran bila kita melihat peragaan bela diri karate, silat, maupun kung-fu; saat memukul entah itu benda keras atau lawan, kebanyakan dari mereka mengeluarkan napas lewat teriakan.
Selain beberapa hal itu, hembusan napas menyebabkan energi di jantung turun ke ulu hati, membuat sistem pencernaan bekerja sempurna. Lalu turun ke dan tian bawah (pusat energi di bawah pusar).
Sembari mencapai pernapasan ideal ini, kita diajari menggerakkan zhen qi supaya membuka 8 meridian yang kita miliki, yaitu yang qiao, yin qiao, yang wei, yin wei, chong, dai, ren, dan du. Namun dalam prakteknya, kita hanya berkonsentrasi supaya zhen qi membuka 2 meridian utama, yakni ren dan du/tu.
Setelah 2 meridian utama atau gerbang energi terbuka, dengan mengatur supaya zhen qi melewati jalurnya, ke 6 meridian lainnya secara otomatis akan terbuka. Jalur energi pun menjadi lancar. Selanjutnya berakibat 12 meridian umum lainnya juga ikut terbuka, sehingga efeknya seluruh tubuh akan sehat karena seluruh jalur energi atau meridian tidak terhambat. Sakit itu adalah gejala adanya jalur meridian yang tertutup sehingga energi zhen qi tidak berjalan lancar. 
Latihan Meditasi Zhen Qi Sirkulasi dikatakan berhasil bila kita mampu membawa zhen qi kembali ke dan tian bawah. Pada dasarnya ada 5 tahap latihan. Pertama, konsentrasikan zhen qi di dan tian tengah (ulu hati). Kedua, turunkan zhen qi ke dan tian bawah (tiga jari di bawah pusar). Ketiga, konsentrasi pada dan tian bawah. Keempat, konsentrasikan zhen qi untuk dibawa memutar menuju meridian du dan berhenti di dan tian atas (di antara alis mata). Kelima, konsentrasikan zhen qi untuk dibawa ke dan tian bawah lagi.
Pemusatan pikiran berlangsung bersamaan, yakni saat menghembuskan napas dan menggerakkan zhen qi. Setelah berhasil membuka jalur meridian, biasanya saat latihan kita hanya akan konsentrasi di dan tian bawah.

Teknik pelatihan Meditasi Zhen Qi ini berlaku untuk semua umur. Walaupun sangat sederhana, namun efek latihan ini luar biasa. Setelah jalur meridian terbuka, tubuh akan terasa segar, sehat, dan tidak mudah sakit.
Teori dan Pelatihan Zhen Qi Sirkulasi ini telah diuji coba oleh DR. Li Shao Bo di Lanzhou Chinese Medicine Hospital, tempat prakteknya sejak usia 30 tahun hingga saat ini. Banyak penyakit kronis tersembuhkan, misalnya: stroke, kanker, tumor, gangguan lambung, maag, jantung koroner, hepatitis, gagal ginjal, diabetes, ashma, darah tinggi, rematik, saraf terjepit, penglihatan menurun, penyembuhan pasca operasi, ketergantungan obat tidur, alergi, stress, dan masih banyak lagi.
Dibutuhkan waktu tersendiri dan ketekunan untuk berlatih sampai zhen qi bisa menembus jalur meridian ren dan du. Untuk dapat 'dung' atau tembus dibutuhkan waktu satu bulan latihan. Namun ada anak kecil yang hanya butuh waktu beberapa hari saja sudah langsung bisa tembus. Mungkin anak kecil belum banyak pikiran sehingga mudah berkonsentrasi.
Proses pencapaian hingga menembus jalur ren dan du memang beraneka ragam, tergantung kondisi fisik masing-masing orang. Ada yang bisa melakukannya dalam waktu seminggu, ada pula yang butuh waktu satu bulan, bahkan ada yang berbulan-bulan. Yang membuat lama biasanya karena orang sulit mengendalikan pikiran, atau penyakit yang begitu banyak dan beragam, atau kurang tekun berlatih. Untuk pemula sebaiknya berlatih minimal 4 jam sehari. 

PROSES PELATIHAN MEDITASI ZHEN QI SIRKULASI 5 TAHAP

1. Anda boleh duduk di kursi atau berdiri. Usahakan mencari posisi yang nyaman dengan punggung tegak, yang memungkinkan peredaran darah lancar. Lebih baik tidak bersila atau berlutut. Anda boleh berbaring, tetapi jangan terlentang, melainkan berbaring menyamping. Lebih baik menyamping ke kanan, tangan kanan letakkan di depan kepala (pelipis kanan) dan tangan kiri menutupi bagian bawah pusar. Area dan tian mesti ditutup supaya aman dari energi luar tubuh.

2. Buatlah seluruh tubuh anda rileks. Telapak tangan dalam posisi menelungkup. Bernapaslah seperti biasa. Tekuk lidah ke langit-langit di rongga mulut, supaya jalur meridian du dan ren tersambung. Mulailah dengan menarik napas lewat hidung, keluarkan lewat hidung. Jangan sengaja membuat panjang atau lama, karena proses ini akan anda capai dengan sendirinya.

3. Pusatkan perhatian (konsentrasi) setiap kali menghembus napas. Setelah beberapa detik perhatian dipusatkan pada dan tian tengah di ulu hati, setiap kali menghembuskan napas. Rasakan sensasi yang ada. Beberapa macam sensasi yang berlainan antara orang yang satu dengan yang lain biasa terjadi. Ada yang merasa hangat, dingin, tertekan, atau ada sesuatu seperti angin berputar di ulu hati. Itulah zhen qi yang dimaksud. 

4. Bawalah zhen qi turun ke bawah, tiga jari di bawah pusar (dan tian bawah) dan konsentrasikan di bagian itu. Proses menurunkan zhen qi untuk setiap orang berbeda. Ada yang mudah, ada yang sulit. Ada yang turun, naik, turun lagi. Ada yang turun terus sampai ke kaki. Biarkan saja dan ikuti alirannya. Ada yang bisa sekali latihan, ada yang butuh beberapa kali latihan. Biasanya pada tahap ini ada beragam sensasi yang muncul. Yang terutama adalah angin kentut, karena banyak gas yang bergerak di sistem pencernaan. Kalau sudah demikian, keluarkan saja. Itu artinya zhen qi mulai memperbaiki fungsi pencernaan.
Sensasi lain yang biasa terasa antara lain rasa sakit atau gatal, terutama yang pernah menjalani operasi di perut. Ini pertanda zhen qi sedang membuka meridian yang putus akibat operasi. Setelah latihan pada tahap ini biasanya orang sering buang air besar. Ini karena zhen qi mendorong kuat kotoran yang ada di pencernaan supaya bersih. Buang air bisa berlangsung 3-5 kali sehari. Bahkan ada yang lebih 10 kali atau belasan kali sehari. Ini adalah gejala yang normal. Biasanya gejala ini akan berlangsung dalam waktu satu sampai dua hari. Warna tinja juga akan beragam. Ada yang hijau, gelap, cokelat sekali. Itu merupakan gejala yang wajar. Anda tidak perlu ke dokter bila mengalami hal ini.

5. Latihan diteruskan dengan membawa zhen qi ke bagian belakang tubuh sepanjang meridian du, berhenti di dan tian atas (di antara alis mata). Proses tahap ini biasanya lebih sulit. Butuh waktu lama untuk kebanyakan orang.
Perjalanan zhen qi tergantung kondisi masing-masing orang. Bila ada bagian tubuh yang bermasalah, akan terasa sakit sepanjang jalur meredian yang dilewati dan perjalanan akan lambat. Sensasi gatal, panas, rasa seperti digigit semut, dan lain-lain akan terasa. Zhen qi bisa berjalan lancar, bisa bolak-balik. Bila zhen qi melewati meredian di area organ reproduksi, orang bisa bersemangat, vitalitas semakin tinggi, bahkan bisa jadi gairah seksual meningkat. Itu efek yang wajar. Yang paling sulit bila zhen qi sudah mencapai leher dan mau menembus ke atas kepala. Terkadang proses ini disertai rasa sakit. Ini terjadi karena di bagian leher, sendi-sendi tulang leher begitu padat dan kuat, akibat menyangga kepala yang berbeban berat. Namun kalau sudah menembus leher dan naik ke kepala, sensasi hangat dan dingin akan terasa. Bahkan bisa terasa seperti cahaya melintas di atas kepala.

6. Setelah semua sensasi terasa, teruskan membawa zhen qi turun ke dan tian bawah lagi. Proses dan sensasi yang mirip akan anda temui seperti pada awal latihan, tetapi biasanya tidak sedahsyat yang pertama. Ini karena jalur energi sudah terbuka. Biasanya proses ini akan lebih mudah. Konsentrasikan zhen qi di dan tian bawah, biasanya akan dilakukan terus menerus bila anda sudah menembus jalur ren dan du. Anda tidak perlu latihan memutar jalur ren dan du tiap kali latihan. Dengan sendirinya, lama kelamaan energi akan semakin membesar di dan tian bawah dan mempengaruhi keseluruhan meridian. Ini berakibat positif, anda akan sehat dan panjang umur. Bila sudah sering latihan, biasanya zhen qi justru akan bergerak sendiri membersihkan jalur-jalur meridian dan menyeimbangkan energi tubuh anda.

7. Ingat, untuk bisa menembus zhen qi dari meridian ren ke du butuh latihan yang tekun. Paling tidak setiap hari dibutuhkan waktu empat jam. Bisa dipecah-pecah waktunya, minimal 20 menit untuk setiap kali latihan. Pada awal penemuan teknik ini, DR. Li Shao Bo malah meminta murid-muridnya latihan sampai berjam-jam sehari. Bisa anda lakukan setelah mandi pagi, sebelum sarapan, dan berangkat kerja. Selanjutnya latihan bisa dilakukan siang hari saat istirahat dan sore sepulang kerja. Malam hari sebelum tidur, baik juga bila berlatih lagi.

8. Yang jelas saat latihan anda harus dalam keadaan rileks dan tenang. Jangan terburu-buru. Nikmati seluruh proses dengan gembira dan tanpa tekanan. Buatlah kegelisahan, kecemasan, kesedihan, atau apa saja akrab dengan anda dengan menyadari dan menikmatinya. Dengan sendirinya semua akan hilang.

9. Bila ada obat dokter atau ramuan tertentu yang mesti diminum, minum saja. Makanan apapun tidak perlu dipantang, kecuali untuk mereka yang mengidap penyakit tertentu. Seiring perkembangan latihan, anda akan melihat hasilnya. Latihan ini tidak memiliki efek samping yang membahayakan tubuh. Justru sebaliknya, yang terjadi adalah efek penyembuhan.

10. Yang penting, anda butuh pembimbing untuk menjalani proses ini. Bisa juga anda melakukannya bersama teman dalam satu kelompok. Ini akan membantu proses, karena bisa saling menceritakan hasilnya. Masing-masing orang akan dikuatkan satu sama lain.

YANG PERLU DIPERHATIKAN:

1. Jangan mengkombinasikan meditasi aliran Zhen Qi dengan meditasi aliran lainnya. Masing-masing aliran mempunyai cara dan target sendiri yang berbeda. Jadi, boleh saja kita ikut pelatihan meditasi macam apapun, namun disarankan kalau bermeditasi hanya konsisten menjalankan satu aliran dengan caranya penuh untuk dilaksanakan secara konsisten, bukan dikombinasikan.

2. Dalam bermeditasi Zhen Qi, jangan mengatur gerakan qi untuk diarahkan ke bagian tertentu pada tubuh kita. Qi itu pandai, bisa cari jalan sendiri dan memperbaiki semua daerah tubuh yang dibutuhkan akan dilalui dengan sendirinya tanpa diatur oleh konsentrasi kita. Memang meditasi Zhen Qi ini sungguh sederhana sekali, kita hanya diminta konsentrasi pada napas buang diarahkan ke shia tandien (tandien bawah), itu saja secara terus menerus berkesinambungan (khusus bagi wanita ketika mengalami masa menstruasi, konsentrasinya dirubah sementara waktu diarahkan ke tandien tengah, dan setelah masa menstruasi selesai bisa kembali lagi konsentrasi ke arah tandien bawah seperti biasanya).

3. Seperti halnya meditasi lainnya, meditasi Zhen Qi pun bisa mentransfer qi kepada orang lain (orang sakit, dsb.). Tetapi JANGAN ANDA LAKUKAN !!  Kita bisa sering kehabisan qi tanpa kita sadari, mengakibatkan kita dapat cepat matek karna sebenarnya kita akan sering sakit akibat kekurangan qi. Sebaiknya, orang lain yang membutuhkan qi itu kita sarankan untuk belajar dan berlatih meditasi Zhen Qi sendiri agar dapat memproduksi qi dari tubuhnya bagi kesehatan dirinya sendiri.

TIPS NIKMAT BERMEDITASI ZHEN QI  (ala Den Vincent) :

1. Setelah seharian bekerja dan banyak acara yang melelahkan namun kita ingin bermeditasi, sebaiknya kita mandi (lebih bagus lagi berendam) terlebih dahulu dengan air panas (sepanas mungkin yang bisa diterima kulit tubuh kita). Ketika mandi tadi, kita juga harus sudah mulai proses santai tidak dikejar target maupun waktu. Selesai mandi, kita lanjutkan dengan bermeditasi. Wouw.......... cepat sekali 'in' dimana qi segera berputar mengelilingi meridian makro dan mikro tubuh kita. Nikmatnya bo......................

Sebuah tim penelitian UW-Madison telah menemukan, untuk pertama kalinya, bahwa sebuah program singkat "meditasi kesadaran" menghasilkan perubahan positif yang kekal pada kedua buah otak dan fungsi sistem kekebalan tubuh. 

Penemuan ini memberi kesan bahwa meditasi merupakan sebuah teknik yang telah lama diperkenalkan untuk mengurangi kegelisahan dan stres, dapat menghasilkan efek biologis penting yang meningkatkan kegembiraan seseorang. 

Richard Davidson, Profesor Vilas bagian psikologi dan psikiatri di UW-Madison, memimpin tim peneliti ini. Penelitian ini diadakan di perusahaan bioteknologi Promega dekat Madison, akan menjadi topik berikutnya di majalah Pengobatan Psikosomatik. 

"Meditasi kesadaran," sering direkomendasikan sebagai sebuah pencegah stres dan rasa sakit pada penyakit kronis, merupakan suatu latihan yang dirancang untuk memfokuskan perhatian seseorang, tidak memikirkan dan merasakan apa-apa seperti biasa yang terjadi, namun berusaha tenang tanpa menilai atau bertindak berdasarkan pikiran dan perasaan. Tujuannya untuk memperdalam kesadaran sekarang, menciptakan kemampuan memusatkan perhatian, dan mengultivasi emosi yang positif seperti belas kasih. 

Pada lokakarya di UW, secara acak peserta ditempatkan pada satu dari dua grup. Kelompok eksperimen, dengan 25 topik, menerima pelatihan meditasi kesadaran dari seorang pengikut yang paling terkenal, Jon Kabat-Zinn, (Kabat-Zinn, seorang pengarang buku terkenal tentang pengurangan stres, meningkatkan kesadaran berdasarkan program pengurangan stres di Pusat Medis Universitas Massachusetts). Kelompok ini mengikuti kelas selama seminggu dan mengikuti retret selama tujuh jam selama lokakarya; mereka juga diharuskan latihan di rumah setiap hari satu jam, enam hari dalam seminggu. 16 anggota dari kelompok pengawas tidak menerima latihan meditasi sampai lokakarya selesai. 

Untuk masing-masing kelompok, dalam menanyai para peserta untuk dinilai bagaimana perasaan mereka, tim peneliti mengukur aktivitas listrik di bagian depan dari otak, sebuah area khusus untuk berbagai macam emosi. Penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa, orang-orang yang biasa bersikap positif, optimis dan selalu berperasaan positif, sisi kiri pada bagian depan area ini menjadi lebih aktif daripada sisi kanan. 

Penemuan penelitian itu menegaskan hipotesa penelitian: kelompok meditasi menunjukkan peningkatan aktivasi pada bagian sisi kiri daerah depan. Ini menunjukkan bahwa meditasi lebih meningkatkan aktivitas pada otak bagian ini. Aktivitas ini berhubungan dengan penurunan kegelisahan dan kondisi emosi yang lebih positif. 

Tim peneliti juga menguji apakah kelompok meditasi mempunyai fungsi imunisasi yang lebih baik daripada kelompok pengawas. Semua peserta lokakarya mendapat sebuah vaksinasi flu pada sesi terakhir dari delapan minggu meditasi. Lalu, pada empat dan delapan minggu setelah pemberian vaksin, darah kedua kelompok diukur tingkat antibodi yang dihasilkan untuk melawan vaksin flu. Sementara kedua kelompok (seperti yang diharapkan) telah meningkatkan antibodi, kelompok meditasi meningkat lebih besar dari kelompok pengawas, pada empat dan delapan minggu setelah menerima vaksin. 

"Walaupun penelitian kami merupakan permulaan dan lebih banyak penelitian pasti akan memperjelas," jelas Davidson, "kami sangat terdorong oleh hasil-hasil ini. Karyawan Promega yang ikut bagian telah memberi kesempatan yang sangat bagus bagi kami untuk memperlihatkan efek biologi yang nyata dari latihan klasik ini." 

Davidson, orang yang terlibat di dalam Institut Penelitian Kesehatan Emosi di UW, berencanan mengadakan penelitian lebih lanjut terhadap dampak meditasi. Ia sekarang sedang mempelajari sebuah kelompok orang yang sedang menggunakan meditasi lebih dari 30 tahun. Tim penelitiannya juga berencana mempelajari dampak meditasi kesadaran terhadap pasien-pasien dengan penyakit tertentu.


Bernapas adalah hal rutin yang biasa kita lakukan setiap hari . Napas adalah tanda dan bukti dari kehidupan kita , tidak ada kehidupan tanpa bernapas. Manusia bernapas secara otomatis .  Umumnya manusia bernapas dengan tarikan napas pendek-pendek sekitar 16 -20 kali permenit. 

Dalam kondisi biasa manusia hanya mempergunakan kurang lebih 20-30% dari kapasitas paru parunya untuk bernapas. Sebagian besar kapasitas paru paru dibiarkan menganggur tidak digunakan. Bagian paru paru yang tidak digunakan lama kelamaan bisa menjadi rusak dan tidak dapat berfungsi dengan baik. Agar paru paru tidak cepat menjadi rusak maka diperlukan latihan untuk merawat bagian yang sering tidak dipakai tersebut dengan olah raga dan senam pernapasan. 

Setiap saat ditubuh kita ada sel yang mati dan sel yang baru untuk menggantikan sel yang mati tersebut. Pembentukan sel baru membutuhkan oxigen yang cukup yang diambil dari paru paru. Sel yang mati dibuang melalui air seni, keringat dan kotoran lainnya. Sel yang baru tidak akan berfungsi dengan baik jika oxigen yang diperlukan tidak terpenuhi dengan cukup. 

Orang yang tidak terlatih umumnya bernapas pendek –pendek sekitar 16-20 kali permenit. Mereka hanya menggunakan sekitar 20-30 % paru parunya untuk bernapas. Sedangkan orang yang terlatih dengan baik umumnya bernapas panjang sekitar 4-6 kali permenit. Mereka menggunakan seluruh kapasitas paru parunya secara maksimal, sehingga suplai oxigen keseluruh tubuhnya dapat dipenuhi dengan baik.

No comments:

Post a Comment